Pasal 39 KUHAP (Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana)

Pasal 39 KUHAP (Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana) Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 Tentang Hukum Acara Pidana dan penjelasan – Bab V Penangkapan, Penahanan, Penggeledahan Badan, Pemasukan Rumah, Penyitaan dan Pemeriksaan Surat.

Pasal 39 KUHAP

(1) Yang dapat dikenakan penyitaan adalah:

  1. benda atau tagihan tersangka atau terdakwa yang seluruh atau sebagian diduga diperoleh dari tindakan pidana atau sebagai hasil dari tindak pidana;
  2. benda yang telah dipergunakan secara langsung untuk melakukan tindak pidana atau untuk mempersiapkannya;
  3. benda yang dipergunakan untuk menghalang-halangi penyidikan tindak pidana;
  4. benda yang khusus dibuat atau diperuntukkan melakukan tindak pidana;
  5. benda lain yang mempunyai hubungan langsung dengan tindak pidana yang dilakukan.

(2) Benda yang berada dalam sitaan karena perkara perdata' atau karena pailit dapat juga disita untuk kepentingan penyidikan, penuntutan dan mengadili perkara pidana, sepanjang memenuhi ketentuan ayat (1).

Penjelasan Pasal 39 KUHAP

Cukup jelas.

---

Pasal 39 KUHAP (Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana) dan penjelasan. Courtesy of Cekhukum.com.

Tag:
Editorial
Situs Web
Official tim editorial.

Baca Juga

  1. Pasal 286 KUHAP (Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana)
  2. Pasal 285 KUHAP (Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana)
  3. Pasal 284 KUHAP (Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana)
  4. Pasal 283 KUHAP (Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana)

Banyak Dicari

  1. Pasal 68 KUHP (Kitab Undang-Undang Hukum Pidana)
  2. Pasal 57 KUHP (Kitab Undang-Undang Hukum Pidana)
  3. Pasal 27 KUHP (Kitab Undang-Undang Hukum Pidana)
  4. Pasal 13 KUHP (Kitab Undang-Undang Hukum Pidana)
  5. Pasal 7 KUHP (Kitab Undang-Undang Hukum Pidana)